Beritabanten.com – Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong pejabat publik untuk mulai merasakan pengalaman menggunakan transportasi umum di Jakarta, mengingat seringnya mereka mendapatkan fasilitas istimewa seperti mobil mewah dan pengawalan patroli untuk menghindari kemacetan.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum MTI, Tory Damantoro, yang menilai bahwa sudah saatnya pejabat meminimalisir penggunaan pengawalan dan kendaraan dinas di jalan raya.
Menurut Tory, transportasi umum di Jakarta kini telah cukup baik dan dapat mengakomodasi kebutuhan mobilitas pejabat publik. “Pengawalan di jalan raya sebaiknya dibatasi untuk Presiden dan Wakil Presiden. Pejabat negara lainnya tidak perlu dikawal secara berlebihan.
Transportasi umum Jakarta sudah memberikan pelayanan setara dengan kota-kota besar di dunia, dengan cakupan 89,5 persen wilayah Jakarta,” ujar Tory, mengutip data dari Wakil Ketua Pemberdayaan dan Pengembangan Wilayah MTI Pusat, Djoko Setijowarno.
Djoko menambahkan bahwa di banyak negara maju, pejabat publik juga menggunakan transportasi umum sebagai bagian dari upaya untuk mengurangi kemacetan dan mempermudah akses masyarakat terhadap fasilitas transportasi yang lebih terjangkau.
Dengan meningkatnya penggunaan transportasi umum, diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi dan meningkatkan kualitas lalu lintas di Jakarta yang sering mengalami kemacetan parah. (Sra)
Cek Berita dan Artikel Lainnya di Google News Beritabanten.com
Tinggalkan Balasan