Beritabanten.com – Bupati Serang Ratu Rahmatuzakiyyah menyebut Festival Sangga Nagara Tahun 2025 bisa membangkitkan kelompok tani (Gapoktan) di Kabupaten Serang.

Festival yang dihelat dalam rangka Memeringati Hari Pangan Sedunia (HPS) ini digelar Forum Komunikasi Gabungan Kelompok Tani (FK Gapoktan) Bumi Perkemahan Sangga Nagara Kampung Rancapanti, Desa Bugel, Kecamaran Padarincang, pada Rabu, 15 April 2025.

Sumber media menyebutkan, Bupati Ratu menyempatkan hadir dalam festival tersebut sebagai dukungan pada kegigihan Gapoktan dalam merawat nilai budaya.

“Maka kehadiran saya disini dalam rangka mendukung kegiatan ini,” kata Ratu Zakiyah, dilihat redaksi dalam rilis tersiar luas, Jumat 17 Oktober 2025.

Bupati Ratu mengaku bangga dengan fertival karena melibatkan masyarakat baik pelaku pertanian, terdiri dari gapoktan-gapoktan yang ada di Wilayah Kecamatan Padarincang kemudian juga para pelaku seni dan pelaku budaya.

“Menurut saya ini satu hal yang baik, perlu juga di replikasi untuk desa-desa di kecamatan yang lain. Karena saya yakin, di setiap desa pasti punya budaya masing-masing,” ucapnya.

Dirinya menyebut daerah lain juga memungkinkan untuk mengadakan festival serupa untuk mengangkat budaya seni maupun budaya lokal.

“Saya yakin kalau nanti kita kolaborasikan menjadi satu kesatuan itu keren banget. Insya Allah kedepannya kita akan seriuskan untuk hal ini,” tandasnya.

Selain itu, terdapat banyak pihak yang berkolaborasi pada kegiatan tersebut, baik dari generasi muda sampai ke generasi pelaku petani.

“Ini luar biasa, kita harus tindaklanjuti, harus kita pertahankan untuk tahun-tahun yang akan datang,” katanya.

Nantinya, dia akan melakukan upaya replikasi festival di kecamatan lain dengan syarat adanya kekompakan warga karena kekompakan, keseragaman, persatuan dan kesatuan.

“Jadi mulai dari pemangku kepentingan, ada pelaku budaya, gapoktan ini harus seiring. Kalau hanya satu orang atau beberapa komunitas saja mungkin tidak bisa terjadi hal ini, ini mungkin luar biasa tadi kita lihat dari tari kolosal, ada ribuan penari yang saya kejutan di Kabupaten Serang ada yang melakukan hal ini, terutama mengangkat seni budaya lokal,” demikian Bupati Ratu. (Red)

Cek Berita dan Artikel Lainnya di Google News Beritabanten.com