SERANG- Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (Kementerian ATR/BPN) Sofyan A. Djalil kembali membagikan sertifikat tanah yang digelar secara virtual dan diserahkan kepada masyarakat Banten.
Maksud dari penyerahan sertifikat tanah secara virtual ini adalah pemerintah hanya membagikan kepada beberapa penerima sertifikat secara simbolik lalu nanti sisanya akan diserahkan secara bertahap melalui masing-masing pemerintahan Kabupaten dan Kota yang ada di Banten, Jum’at (7/8).
“Kepada masyarakat penerima sertifikat saya ucapkan selamat. Gunakan sertifikat ini secara bijaksana, kalau tidak untuk pinjaman, disimpan baik-baik supaya tidak ada sengketa tanah di masa yang akan datang,” kata Menteri ATR/BPN Sofyan Djalil dalam acara Penyerahan Sertifikat Tanah secara Virtual, Jum’at (7/8).
Walikota Serang Syafrudin usai acara pembagian sertifikat tanah secara virtual di Aula Setda Kota Serang mengatakan, Pemkot Serang menerima sebanyak 2.050 sertifikat tanah dari Kementerian Agraria ATR/BPN. Sedangkan, pemetaan di wilayah Kota Serang sebanyak 38.400 bidang, untuk target pembuatan sertifikat sebanyak 17.317 bidang.
“Sampai saat ini yang telah terealisasi pembuatan sertifikat di Kota Serang sebanyak 8.105 bidang,” kata Syafrudin.
WaliKota Serang menyampaikan, dari jumlah yang ditargetkan dan sisanya akan dilanjutkan oleh pihak BPN Kanwil Banten.
“Semua wilayah di Kota Serang ada yang belum ini juga kekurangan, karena anggarannya dipangkas dari Kementriannya, jadi tidak keseluruhan,” katanya.
Ia berharap, di tahun 2021 dari jumlah bidang yang ditargetkan bersertifikat dapat terealisasi. Menurutnya, pemilik tanah khususnya masyarakat Kota Serang wajib memiliki sertifikat.
“Target kan ada di BPN tapi saya inginkan ditahun 2021 selesai semua,” harapnya. (Redaksi-toid)